Pertemuan The Phinisi Center 22 Maret 2013

TPC kembali mengadakan pertemuan Jum’at 22 maret 2013. Agenda pembahasan. Terkait masalah kelengkapan administrasi lembaga dan pemasangan papan nama lembaga.

Tepat pukul 14.00 teman-teman sudah mulai berdatangan sambil membawa beberapa balok yang akan dijadikan penopang untuk pemasangan papan nama. Namun saat itu teman-teman memilih untuk memasang papan nama kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan rapat.

Meskipun suasana terik mencekam teman-teman tetap antusias untuk memasang papan nama lembaga karena mereka ingin publikasi lembaga dapat dimulai hari ini karena dengan adanya papan nama didepan secretariat/ kantor masyarakat sekitar dapat melihat keberadaan lembaga.

Sekitar beberapa jam teman-teman berada dibawah buaian terik matahari tak terasa karena seorang rekan yang bernama taufik tak henti- hentinya mengeluarkan untaian tawa dan canda sehingga suasana menjadi seru dan riang.

Setelah pemasangan papan nama selesai kemudian dilanjutkan dengan rapat untuk membahas beberapa agenda diantaranya : pemantapan pengurus, pengurusan legalitas lembaga, program kerja, dan rencana aksi kedepan.

Dalam pembahasan pemantapan pengurus lebih cendrung membahas maslah komitmen dan keseriusan teman-teman terhadap lembaga yang dimaksudkan agar teman-teman yang bergabung betul-betul berniat untuk mengembangkan lembaga bukan karena hanya sekedar ingin mewujudkan tujuan pribadi semata.  Yang paling ditekankan kepada teman-teman bahwa The phinsi center bukan lembaga politik yang yang bisa dijadikan tamen untuk mendapatkan hasil atau materi tetapi lembaga ini lahir karena keinginan yang tulus hanya untuk kepentingan dalam pengembangan daerah.

Teman-teman pengurus pun berkomitmen untuk menjaga nama baik lembaga dan selsalu menjunjung tinggi nama lembaga dimanapun mereka berada, bukan hanya itu tetapi para pengurus diberi surat pernyataan komitmen yang dimana menjelaskan jika dikemudian hari melanggar aturan lembaga maka siap untuk diproses secara kelembagaan dan akan bersedia diberi sanksi terhadap pelanggarannya, dibagian akhir pernyaan tersebut sebagai penguat atas komitmen teman-teman dibubuhi dengan tandatangan masing-masing.

Untuk agenda yang kedua yakni pengurusan legalitas lembaga seperti pengurusan NPWP. Dimana NPWP sangat dibutuhkan karena salah satu syarat untuk mendaftarkan sebuah lembaga di Kesbang. Selain itu ada banyak lagi persyaratan lain yang kalau tidak salah terdiri aatas 18 persyaratan yang harus terpenuhi, Selain akta Notaris yang sudah ada dan diurus sebelumnya.

Setiap pertemuan yang dilaksanakan oleh TPC sangatlah seru karena diselingi dengan tawa dan canda agar teman-teman tidak jenuh.

***